Zilelev.com – SsangYong menyatakan telah memberi tahu konsorsium Edison Motors seputar pemutusan kontrak, yang tadinya bersiap membeli perusahaan itu.
Dikutip kantor berita Antara dari kantor berita Korea Selatan, Yonhap, konsorsium ini awalnya hendak meminang SsangYong unit orea Selatan dari produsen kendaraan beroda empat India, Mahindra&Mahindra,senilai 304,8 miliar received atau sekira Rp 3,5 triliun.
Kekinian, Edison Motors gagal melunasi pembayaran SsangYong Motor yang berfokus pada produksi itu, sehingga rencana pembelian dibatalkan.
![Mahindra eVerito dalam pameran World Enviromental Day 2019. Sebagai ilustrasi [Mahindra.com].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/12/28/74036-mahindra-everito.jpg)
Edison Motors telah membayar 10 persen dari uang akuisisi tetapi gagal membayar sisa 274,3 miliar received yang mempunyai tenggat 25 Maret 2022.
Baca Pun:
Motoran di Jalan Macet, Ini Wacana dari Joan Mir, Pemenang Dunia MotoGP 2020
Adapun kronologinya, pada 10 Januari tahun ini, konsorsium yang dipimpin pembuat kendaraan beroda empat listrik lokal, Edison Motors Firm menandatangani kesepakatan akhir dengan SsangYong buat mengambil alih atau akuisisi.
Berdasarkan perjanjian itu, Edison sepakat buat membeli SsangYong 304,8 miliar received, serta uang akuisisi semuanya kelak digunakan buat membayar beberapa utang produsen kendaraan beroda empat kepada lembaga keuangan penyangganya.
Sementara uang muka diberi 10 persen. Kemudian kelak dilanjutkan pelunasan yang sedianya rampung pekan lalu.
Edison Motors pula telah sepakat buat meminjamkan 50 miliar received modal operasional kepada SsangYong buat menolong tetap bertahan di tengah pandemi COVID-19 yang berkepanjangan serta rendahnya permintaan buat model-modelnya. Sayangnya, kekinian segala rencana batal.
Baca Pun:
MotoGP Mandalika 2022 Sukses membikin Senggigi Berpendar Sekitar Sepekan
Read Next
